SOROTMAKASSAR -- Makassar
Guna mensosialisasikan Pendidikan Profesi Arsitektur (PPArs) dan UU Arsitek yang dalam waktu dekat ini akan diberlakukan, Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Propinsi Sulsel, mengadakan kegatan Architects Goes to Campus. Kegiatan yang berlangsung di Aula Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia (FT-UMI) tersebut, diikuti oleh civitas dan mahasiswa prodi Arsitektur UMI, selasa (22/10/2019) siang tadi.
Menurut Wakil Ketua II IAI Propinsi Sulsel, Ar. Mia Karmila, IAI, kegiatan tersebut merupakan kesinambungan dari rangkaian kegiatan rapat kerja IAI Propinsi Sulsel. Diantaranya, ada acara goes to campus, penataran kode etik, dan beberapa kegiatan lainnya.
"Sebenarnya kegiatan ini adalah ajang sosialisasi PPArs yang ke depannya akan diberlakukan. Rencana awal, tahun ini akan diberlakukan. Namun karena masih dalam tahap penggodokan draft, mungkin baru diberlakukan. Sebab, sejalan dengan itu, tahun ini UU Arsitek, telah diberlakukan juga," ucapnya.
Diutarakan kemudian, dengan adanya PPArs, nantinya siapa saja arsitek-arsitek muda yang baru keluar atau baru selesai dari bangku kuliah, akan diarahkan langsung ke IAI, untuk memperoleh sertifikat keahlian, apabila masih ingin tetap berprofesi sebagai tenaga arsitek.
"Jadi, bila seorang mahasiswa telah menyelesaikan kuliah, mereka sebenarnya belum jadi arsitek. Nanti setelah melewati magang di program PPArs selama 2 (dua) tahun atau 4000 jam (masih tahap penggodokan, red), baru mahasiswa itu bisa menjabatkan dirinya sebagai arsitek muda. Ini merupakan suatu rangkaian atau jalan untuk menjadi profesional," tegasnya.
Sehingga, kata Mia Karmila, inilah cara IAI mensosialisasikan PPArs, agar pihak universitas dapat mempersiapkan mahasiswanya.
"Setelah selesai, setelah dilepas universitas, mahasiswa harus mencari pengembangan dirinya sendiri. Untuk itu, harus ikut dalam program PPArs ini," jelasnya.
Mengenai IAI dibanding asosiasi lain, Wakil Ketua II IAI Sulsel ini menjawab, IAI merupakan satu-satunya asosiasi yang dijadikan pemerintah sebagai rujukan untuk asosiasi-asosiasi lain di bidang arsitek. Selain itu, kelebihannya yakni, pemerintah telah menunjuk IAI sebagai asosiasi yang independen. (zl)
