SOROTMAKASSAR -- Tana Toraja.
Sejumlah masyarakat dan rumpun keluarga almarhum Menturini dari Kecamatan Kesu, Kabupaten Toraja Utara, Sabtu (18/05/2019) mendatangi Polres Tana Toraja untuk mempertanyakan proses penanganan pihak kepolisian atas meninggalnya Menturini Sarungallo yang diduga secara tidak wajar.
Seperti diketahui, Menturini Sarungallo meninggal beberapa hari lalu dan jenazahnya ditemukan terapung di sungai serta belum diketahui penyebab kematiannya. Sehingga pihak keluarga datang ke Polres Tana Toraja ingin menanyakan tentang penanganan aparat kepolisian dalam kasus yang menimpa almarhum Menturini Sarungallo.
Perwakilan pihak keluarga dari almarhum Menturini Sarungallo tersebut ditemui oleh Wakapolres Tana Toraja Kompol Jacob Lobo didampingi Kasat Reskrim AKP Jon Paerunan di ruang Vicon Mapolres Tana Toraja.
Didepan keluarga almarhum, Polres Tana Toraja memberikan penjelasan melalui Kasat Reskrim AKP Jon Paerunan dengan menyampaikan, kasus ini masih dalam proses penyelidikan.
Kemudian, apabila pihak keluarga atau kerabat almarhum mendapat informasi dari luar mengenai kasus ini, tolong disampaikan kepada Polres Tana Toraja atau langsung ke penyidiknya.
Pada kesempatan itu, Kasat Reskrim Polres Tana Toraja juga mengemukakan, pihak kepolisian mengapresiasi keluarga korban karena mau datang berkoordinasi baik dengan pihak kepolisian.
Wakapolres Tana Toraja meminta pula kepada pihak keluarga agar menyerahkan kasus tersebut kepada Polres Tana Toraja serta secepatnya memberikan informasi jika pihak keluarga mendapatkan fakta-fakta mengenai perkembangan kasus ini.
“Pihak keluarga diharap tenang, karena kasus ini masih dalam proses penyelidikan. Kami juga berharap pihak keluarga tidak membuat gaduh dan tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Wakapolres Tana Toraja.
Setelah menerima dengan baik penjelasan dari kepolisian, sekitar pukul 11.50 Wita pihak keluarga almarhum meninggalkan Mapolres Tana Toraja dengan aman dan kondusif. (man)
Sejumlah masyarakat dan rumpun keluarga almarhum Menturini dari Kecamatan Kesu, Kabupaten Toraja Utara, Sabtu (18/05/2019) mendatangi Polres Tana Toraja untuk mempertanyakan proses penanganan pihak kepolisian atas meninggalnya Menturini Sarungallo yang diduga secara tidak wajar.
Seperti diketahui, Menturini Sarungallo meninggal beberapa hari lalu dan jenazahnya ditemukan terapung di sungai serta belum diketahui penyebab kematiannya. Sehingga pihak keluarga datang ke Polres Tana Toraja ingin menanyakan tentang penanganan aparat kepolisian dalam kasus yang menimpa almarhum Menturini Sarungallo.
Perwakilan pihak keluarga dari almarhum Menturini Sarungallo tersebut ditemui oleh Wakapolres Tana Toraja Kompol Jacob Lobo didampingi Kasat Reskrim AKP Jon Paerunan di ruang Vicon Mapolres Tana Toraja.
Didepan keluarga almarhum, Polres Tana Toraja memberikan penjelasan melalui Kasat Reskrim AKP Jon Paerunan dengan menyampaikan, kasus ini masih dalam proses penyelidikan.
Kemudian, apabila pihak keluarga atau kerabat almarhum mendapat informasi dari luar mengenai kasus ini, tolong disampaikan kepada Polres Tana Toraja atau langsung ke penyidiknya.
Pada kesempatan itu, Kasat Reskrim Polres Tana Toraja juga mengemukakan, pihak kepolisian mengapresiasi keluarga korban karena mau datang berkoordinasi baik dengan pihak kepolisian.
Wakapolres Tana Toraja meminta pula kepada pihak keluarga agar menyerahkan kasus tersebut kepada Polres Tana Toraja serta secepatnya memberikan informasi jika pihak keluarga mendapatkan fakta-fakta mengenai perkembangan kasus ini.
“Pihak keluarga diharap tenang, karena kasus ini masih dalam proses penyelidikan. Kami juga berharap pihak keluarga tidak membuat gaduh dan tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Wakapolres Tana Toraja.
Setelah menerima dengan baik penjelasan dari kepolisian, sekitar pukul 11.50 Wita pihak keluarga almarhum meninggalkan Mapolres Tana Toraja dengan aman dan kondusif. (man)