Unit Reskrim Polsek Moncongloe Berhasil Bekuk Dua Pelaku Perampokan Ditengah Jalan


SOROTMAKASSAR -- Makassar.

Kasus perampokan atau pencurian dengan kekerasan ditengah jalan yang dilakukan 3 (tiga) pria tak dikenal terhadap lelaki Ratno Jayanto (26) pada Kamis (07/05/2020) malam lalu di Jl Poros Dusung Pamanjengan, Desa Moncongloe, Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros, kini terungkap dan 2 (dua) pelakunya berhasil dibekuk.


Keterangan yang dihimpun media ini menyebutkan, tersangka pelaku dalam kasus perampokan ini selain 3 (tiga) pria tak dikenal yang berboncengan satu unit motor dan membawa parang panjang, juga 1 (satu) wanita yakni perempuan Nurul yang dibonceng korban saat peristiwa tersebut.

Dengan demikian tersangka pelaku dalam kasus ini ada 4 (empat) orang, namun baru 2 (dua) tersangka pelaku yang berhasil diringkus oleh personil Unit Reskrim Polsek Moncongloe yang dipimpin Ipda Sukarman, SH, MH pada Minggu (10/05/2020) dinihari sekitar pukul 03.00 Wita di Jln Kesadaran 1, Kecamatan Panakukkang, Kota Makassar.

Identitas kedua tersangka pelaku yang berhasil ditangkap, yakni perempuan Nurul Hadayanti Binti Ruslan (16) dan lelaki Muhammad Sakran Bin Dg Ling (18). Keduanya masih berhubungan keluarga, keponakan dan paman, serta sama-sama beralamat di Jln Kesadaran 1, Kecamatan Panakukkang, Kota Makassar.

Hasil interogasi yang dilakukan petugas menyebutkan, tersangka Nurul mengaku yang mengajak pamannya Muhammad Sakran untuk merampok lelaki Ratno. Dan dalam menjalankan aksinya, Muhammad Sakran mengaku dibantu temannya lelaki Ogi dan Teguh yang kini masih dalam pencarian aparat kepolisian.

Selain menangkap kedua pelaku, Nurul dan Muhammad Sakran, polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 unit sepeda motor Yamaha Jupiter warna hijau putih yang digunakan Muhammad Sakran bersama Ogi dan Teguh melakukan perampokan, dan juga barang bukti helm milik korban yang ikut dibawa kabur oleh para pelaku.

Ketika dilakukan pengembangan kasus ini untuk mencari keberadaan dua pelaku lainnya yang belum tertangkap, tersangka Muhammad Sakran mencoba melawan petugas dan berupaya melarikan diri. Meski telah diberikan tembakan peringatan sebanyak 3 kali namun tak dihiraukan, akhirnya petugas melakukan tindakan tegas terukur dengan melepaskan tembakan yang mengena bagian betis sebelah kiri.

Berkenalan di Media Sosial

Seperti diberitakan media ini sebelumnya, lelaki Ratno Jayanto (26), karyawan swasta beralamat Jl Sungai Saddang Baru Lrg Ballaparang No.4 Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, telah dirampok oleh 3 (tiga) pria tak dikenal di tengah jalan pada Kamis (07/05/2020) malam sekitar pukul 23.00 Wita.

Peristiwa pencurian dengan kekerasan (rampok) yang terjadi di Jl Poros Dusun Pamanjengan (setelah Puskesmas Moncongloe), Desa Moncongloe, Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros ini menyebabkan dompet berisi uang tunai Rp 350.000;- dan helm milik korban melayang dibawa kabur para pelaku.

Kronologisnya bermula ketika korban bersama temannya, perempuan Nurul berboncengan mengendarai sepeda motor menuju wilayah Kecamatan Moncongloe. Saat melintas di TKP, motor korban dipepet lalu dihadang oleh 3 orang pria berboncengan 1 unit motor Honda Blade yang tidak diketahui nomor polisinya.

Korban kaget dan mencoba berputar arah, namun motor yang dikendarainya terjatuh. Akibatnya korban dan Nurul ikut terjatuh. Para pelaku langsung mendatangi korban dan mengancam menggunakan senjata tajam jenis parang kemudian mengambil paksa dompet korban yang berisi uang tunai sebesar Rp 350.000,-, dan juga membawa pergi helm korban.

Setelah mengambil barang milik korban, para pelaku yang belum diketahui identitasnya, juga membawa perempuan Nurul dengan disertai paksaan dan ancaman. Para pelaku selanjutnya melarikan diri ke arah perumahan BTP Makassar. Akibat kejadian itu, korban mengalami luka pada kaki sebelah kiri. Kerugian materil diperkirakan sekitar Rp 1.000.000,-.

Menurut keterangan korban, dirinya bersama Nurul berada di wilayah Moncongloe karena Nurul hendak mengambil tas di rumah keluarganya di wilayah Kecamatan Moncongloe. Korban sebelumnya menjemput Nurul di lorong rumahnya di wilayah Tello Makassar.

Antara korban dengan Nurul hanya berstatus teman dan baru berkenalan melalui media sosial selama 3 bulan serta baru 2 kali bertemu. Aparat kepolisian dari Polsek Moncongloe yang menangani kasus ini menduga perempuan Nurul bekerjasama dengan para pelaku dalam melakukan tindak kriminal. Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan mengejar para pelaku. (im/jw)

Politik

Pendidikan

Opini

Berita Makassar

Kuliner Nusantara

Newsletter

WWW.SOROTMAKASSAR.COM

Taman Telkomas, Jln Satelit IV No. 64 Makassar, Sulawesi Selatan.
Telp/HP : 0411-580918, 0811448368, 082280008368.

Jln Sultan Hasanuddin No. 32 (Kembang Djawa) Makassar, 
Sulawesi Selatan. Telp/Hp : 0811446911. 

Copyright © 2018 SOROTMAKASSAR.COM. All Rights Reserved.

REDAKSIDISCLAIMER | IKLAN