SOROTMAKASSAR -- Wajo.
Sejumlah nelayan yang sehari-harinya menangkap ikan di danau Tempe di wilayah Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel), resah lantaran alat penangkap ikan tradisional yang dipasang di sungai hilang.
Mereka menduga alat yang dipakai mencari nafkah berupa lanra (jaring insang)dan jabba dicuri orang.
Nelayan Kampung Baruorai, Kelurahan Lelo, Kecamatan Tempe ini telah melaporkan masalahnya ke Polsek Tempe, tapi hingga kini tidak digubris.
"Kejadiannya 10 hari lalu setelah masuk bulan Ramadan," ungkap seorang nelayan yang selama ini menangkap ikan di sungai Walannae atau di danau Tempe kepada media ini, Selasa (5/5/2020).

Indikasi bahwa alat pengkap ikannya dicuri karena mereka hanya menemukan patok dan tali.
Nelayan tersebut mengatakan, itulah satu-satunya mata pencahariannya untuk menghidupi keluarganya. "Saya sendiri Pak kehilangan 10 jabba, belum yang lain," katanya.
Karenanya mereka kecewa laporannya tak digubris pihak Polsek Tempe. "Kalau begini Pak, di mana lagi kita mau mengadu, terlebih lagi adanya virus Corona diharuskan kita tinggal di rumah," ujarnya. (ishak)