Putuskan Mata Rantai Penyebaran COVID-19, 10 Titik Pemeriksaan di Pintu Masuk Bantaeng

SOROTMAKASSAR -- Bantaeng.

Sejak 27 Maret 2020 lalu, pemeriksaan kesehatan dan penyemprotan antiseptik bagi pendatang dan disinfektan kendaraan yang memasuki pintu-pintu masuk wilayah Kabupaten Bantaeng dilakukan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus Corona.

Terdapat 10 lokasi pemeriksaan di perbatasan Bantaeng, antara lain di Jembatan Pelangi (Tompobulu-Bulukumba),Rest Area Pantai Marina (Pajukukang-Bulukumba), Rest Area Bonto Jai (Bissappu-Jeneponto), Jalan Poros Loka-Bantaeng (Loka-Jeneponto-Malakaji), Desa Bonto-Bontoa (Bonto-Bontoa –Bulukumba), Desa Pattallassang (Pattallassang–Bulukumba), Desa Layoa (Layoa–Bulukumba),Perbatasan Kanang-kanang (Berbatasan Jeneponto), Perbatasan Pangi (Berbatasan Jeneponto), dan Perbatasan Benrong (Berbatasan Jeneponto).

Bahan yang digunakan untuk disinfektan kendaraan dan manusia sangatlah berbeda. “Kalau untuk desinfektan bahan yang digunakan itu pakai campuran Lysol 20: aquadest 980 (untuk 1 liter), Wipol Cemar/Pine oil 100 ml: aquadest 900 ml (utk 1 Liter), Wipol indomaret/ Benzakoniun Chloride 50 ml : aquadest 950 ml air,” terang Habibi, Kepala Seksi Alkes, Kefarmasian dan PKRT, Dinas Kesehatan Bantaeng.

Dia juga menjelaskan,perlu diketahui perbedaan antara cairan disinfektan dan antiseptik. Cairan disinfektan merupakan zat kimia yang digunakan untuk membersihkan dan membunuh kuman pada benda tak hidup.

“Pada umumnya, disinfektan digunakan untuk mensterilkan benda-benda dari pertumbuhan kuman dan bakteri. Sedangkan antiseptik, merupakan zat yang dapat menghentikan atau memperlambat pertumbuhan mikroorganisme,” katanya, Rabu (1/4/2020).


"Penggunaan antiseptik aman pada jaringan hidup seperti pada permukaan kulit atau membran mukosa pada Manusia," tambah Habibi.

Saat dikonfirmasi, Kadis Kesehatan Bantaeng, dr. Andi Ihsan, M.Kes membenarkan penggunaan antiseptik pada kegiatan Pemeriksaan di Pos-pos perbatasan Kabupaten Bantaeng.

“Alhamdulillah, kita telah menghadirkan 10 pos pemantauan untuk pendatang yang memasuki area kabupaten Bantaeng. Kendaraannya kita semprot disinfektan, sedangkan manusianya kita cek suhu tubuh dan penyemprotan tubuh menggunakan cairan antiseptik,” ujarnya.

Ihsan juga berharap,semoga kegiatan ini memberikan rasa aman kepada masyarakat sekaligus sebagai upaya memutus mata rantai penularan Covid-19 di Kota Butta Toa. (*)

Politik

Pendidikan

Opini

Berita Makassar

Kuliner Nusantara

Newsletter

WWW.SOROTMAKASSAR.COM

Taman Telkomas, Jln Satelit IV No. 64 Makassar, Sulawesi Selatan.
Telp/HP : 0411-580918, 0811448368, 082280008368.

Jln Sultan Hasanuddin No. 32 (Kembang Djawa) Makassar, 
Sulawesi Selatan. Telp/Hp : 0811446911. 

Copyright © 2018 SOROTMAKASSAR.COM. All Rights Reserved.

REDAKSIDISCLAIMER | IKLAN