SOROTMAKASSAR -- Jakarta.
Publik Makassar dan Jakarta mengapresiasi buku Hak Angket Mengawal Demokrasi, terbukti dalam waktu seminggu terjual 1.200 buku.
Hal itu diungkapkan Ahmad Mustafa Noval Direktur PT Semesta Merdeka Utama pemilik penerbit Merdeka Book yang menerbitkan Buku Hak Angket Mengawal Demokrasi.
“Laporan masuk perhari ini dari Gramedia, 400 buku habis terjual di 3 toko buku Gramedia di Makassar, dan di Jakarta terjual 600 buku di 7 toko buku Gramedia. Totalnya 1.200 buku terjual di 63 toko buku Gramedia di Indonesia,” jelas Ahmad Mustafa yang dihubungi Kamis lalu.
Kalau di Makassar, lanjut Noval, laku terjual dalam waktu seminggu biasa saja, tetapi di Jakarta terjual 600 buku ya luar biasa. “Diluar dugaan kami, publik Jakarta mengapresiasi buku ini dengan antusias,” ujarnya.
Ahmad Noval kemudian mengungkapkan, kalau di Gramedia Matraman laku 200 buku, menyusul Gramedia Mall Grand Indonesia 100 buku, Gramedia Pondok Indah Mall 100 buku, Gramedia Mall Kelapa Gading 100 buku. “100 sisanya, ada yang laku di Gramedia Blok M, Artha Gading, Mall Taman Anggrek,” tambah Noval.
Menanggapi apresiasi publik terhadap buku Hak Angket itu, Noval berharap Rusman Majulekka sebagai penulisnya bisa kembali mempercayakan Merdeka Book atau PT Semesta Merdeka Utama untuk melakukan cetakan ketiga buku itu.
Soal prokontra pada buku ini, Rusman menanggapi biasa saja, karena prokontra itu wajar dan biasa. “Silahkan saja diperdebatkan, karena itu bukti buku itu berhasil,” ujarnya. (moel)