SOROTMAKASSAR -- Makassar. Melawan kesebelasan tuan rumah, Bali United benar-benar tak berdaya bermain di kandang PSM Makassar. Mereka harus menerima kekalahan besar dengan skor sangat telak 0-4, Minggu (25/11/2018) sore di Stadion Andi Mattalatta, Makassar.
Dengan kemenangan itu, PSM Makassar kembali bisa merebut posisi puncak klasemen sementara Liga 1 2018.
Kemenangan ini membuat pula, PSM sementara mengoleksi 57 poin atau unggul 1 angka atas Persija Jakarta yang menempati posisi kedua.
Babak pertama kedua tim menampilkan permainan terbuka sejak menit awal pertandingan. Tekanan yang dilancarkan Bali United masih bisa diredam para pemain PSM.
Sementara ancaman pertama diberikan Zulham Zamrun melalui sundulannya yang menyambut umpan silang Zulkifli Syukur. Namun bola masih bisa diamankan kiper Bali United, Wawan Hendrawan.
Hingga akhirnya, Zulham berhasil membobol gawang Bali United pada menit ke-10 lewat sepakannya di dalam kotak penalti, setelah menerima umpan matang dari Willem Jan Pluim. Skor pun berubah 1-0.
Unggul satu gol semakin menambah semangat para pemain tim Juku Eja.
Ancaman kembali diberikan Alessandro Ferreira Leonardo, melalui tendangan bebas sedikit di luar kotak penalti. Hanya saja, bola masih melenceng tipis dari gawang tim Serdadu Tridatu.
Bali United pun tidak tinggal diam. Mereka juga memberikan perlawanan dengan melakukan tekanan ke lini pertahanan tim Juku Eja. Tapi I Gede Sukadana dan kawan-kawan masih menemui kebuntuan, salah satunya tendangan Melvin Platje di dalam kotak penalti masih bisa ditepis kiper PSM, Hilman Syah.
PSM kembali mendapatkan peluang emas melalui Sandro, namun tendangannya di dalam kotak penalti kali ini berhasil diblok Nick van der Velden. Marc Anthony Klok akhirnya berhasil memperbesar keunggulan tim tuan rumah menjadi 2-0, melalui tendangan penalti pada menit ke-39.
Di sisa babak pertama, PSM tak mengendurkan serangan mereka. Bali United pun sulit keluar dari tekanan. Tapi tidak ada lagi gol yang tercipta hingga babak pertama berakhir.
Babak kedua, PSM yang sudah unggul dua gol langsung memberikan tekanan. Beberapa kali Zulkifli Syukur dan kawan-kawan mampu membahayakan gawang Wawan Hendrawan, namun masih belum bisa menambah gol lagi. Salah satunya melalui tendangan bebas Pluim. Bola hasil sepakannya hanya melambung tipis di atas gawang Bali United.
Bali United masih kesulitan untuk membobol gawang tim tuan rumah. Sementara PSM nyaris menambah keunggulan dengan memanfaatkan bola yang lepas dari tangkapan Wawan. Tapi dengan sigap Wawan bertanggung jawab dengan cepat kembali menangkap bola tersebut sebelum disontek Klok.
Percobaan tendangan dari luar kotak penalti coba dilakukan Hanis Saghara Putra. Namun bola hasil sepakan pemain Bali United tersebut masih melambung jauh di atas gawang PSM.
PSM kembali mendapatkan peluang emas di depan gawang Bali United. Kali ini, giliran Ferdinand Sinaga yang baru masuk di babak kedua, tendangan saltonya masih bisa ditangkap dengan baik oleh Wawan.
Hingga akhirnya, Ferdinand berhasil memperbesar keunggulan PSM menjadi 3-0, melalui sepakan mendatarnya pada menit ke-84. Meski sudah unggul jauh, PSM tetap tak mengendurkan serangan mereka.
Bahkan, enam menit berselang Ferdinand kembali bisa memperbesar keunggulan menjadi 4-0, melalui sundulannya yang menyambut umpan salto M. Rahmat. Itu menjadi gol terakhir di laga ini.
Susunan Pemain PSM Makassar
Pelatih : Robert Rene Alberts
97 Hilman Syah; 28 Abdul Rahman, 15 Hasim Kipuw, 86 Steven Paulle, 3 Zulkifli Syukur; 10 Marc Anthony Klok, 19 Rizky Pellu, 80 Willem Jan Pluim, 7 Zulham Zamrun, 11 M. Rahmat, 29 Alessandro Ferreira Leonardo.
Cadangan : 30 Imam Arief Fadilah, 14 Asnawi Mangkualam Bahar, 2 Hendra Wijaya, 22 Ardan Aras, 17 Rasyid Assahid Bakri, 6 Ferdinand Sinaga, 39 Guy Junior Nke Ondoua
Bali United :
Pelatih: Widodo Cahyono Putro
59 Wawan Hendrawan; 5 Dallen Doke, 33 I Made Andhika Pradana Wijaya, 26 Mahamadou N' Diaye, 62 Taufik Hidayat; 44 I Gede Sukadana, 23 Nick van der Velden, 4 Syaiful Indra Cahya; 90 Melvin Platje, 19 Hanis Sagara Putra, 9 Ilija Spasojevic
Cadangan: 97 Moch. Diky Indriyana, 22 Dias Angga Putra, 3 Brwa Nouri, 18 I Kadek Agung Widnyana Putra, 20 Sutanto Tan, 8 Taufiq, 15 Yandi Sofyan Munawar. (*r/gc)
