SOROTMAKASSAR -- Selayar.
Setelah melaksanakan puasa Ramadan selama satu bulan penuh sebagai kewajiban bagi umat Islam dan berlebaran Idul Fitri 1 Syawal 1440 H yang jatuh pada Rabu 5 Juni 2019 lalu, Pemerintah Daerah Kepulauan Selayar berencana akan menggelar acara Halal bi Halal bertempat diruang pola lantai II Kantor Bupati Jln Jenderal Ahmad Yani Benteng, Rabu (12/06/2019) pukul 09.00 Wita.
Halal bi Halal yang mengambil thema "Dengan Silaturrahmi dan Halal bi Halal, Kita Pererat Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wataniyah dan Ukhuwah Insaniyah menuju Masyarakat Maritim dan Sejahtera" direncanakan menghadirkan pembawa hikmah Udstaz Dr H Das'ad Latif, M.Si, P.hD.
Dihubungi via telpon selulernya dari Pulau Bahuluang, Jumat (07/06/2019) sekira jam 10.20 Wita, Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan (Ekbang Kes) Sekretariat Kabupaten Kepulauan Selayar, Ir H Arfang Arif kepada media ini mengatakan, Halal bi Halal merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) seusai melaksanakan puasa di bulan suci Ramadan selama satu bulan lamanya dan diakhiri dengan shalat Idul Fitri pada setiap tanggal 1 Syawal. Untuk Halal bi Halal tahun ini rencananya akan dilaksanakan di ruang pola lantai II Kantor Bupati.
Seperti pada acara yang sama sebelumnya, lanjut mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Selayar ini, tentu diawali dengan laporan ketua panitia, pengajian Kitab Suci Al Qur'an, hikmah Halal bi Halal, sambutan oleh Bupati Kepulauan Selayar, HM Basli Ali dan terakhir adalah pembacaan do'a yang biasanya diisi dari Kementerian Agama (Kemenag) Kepulauan Selayar.
Pemda berharap dengan selesainya kewajiban berpuasa sebagai ummat muslim di bulan Suci Ramadan tahun ini dan juga usai melaksanakan pesta demokrasi dengan melakukan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dan wakil presiden yang secara serentak digelar pada 17 April lalu, masyarakat Selayar harus tetap menjaga silaturrahim dan ukhuwah Islamiyah untuk menuju masyarakat maritim yang sejahtera.
"Karena itu melalui kegiatan ini nantinya, antara atasan dan bawahan, antara pemerintah dan masyarakat, antara tokoh agama, tokoh masyarakat dengan pemerintah bersama masyarakat bisa saling bermaaf-maafan dan saling bersilaturrahim sebagai sarana penghapus dosa yang pernah diperbuat," ujar Arfang Arif.
Acara Halal bi Halal nanti akan mengundang semua pegawai dalam lingkup Pemda Kepulauan Selayar, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang terdiri dari Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Selayar, Komandan Distrik Militer (Dandim) 1415 Selayar, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Delayar dan Ketua Pengadilan Negeri Selayar, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan, tokoh pemuda dan masyarakat umum yang diperkirakan mencapai ratusan orang. (M. Daeng Siudjung Nyulle)