Hairul Muslimin Gencarkan 3 T dalam Penanggulangan Corona Virus

SOROTMAKASSAR -- LUWU UTARA

Zona merah masih berlaku di wilayah Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara Sulawesi Selatan, mengingat kasus baru terkonfirmasi Corona Virus masih terjadi dan belum memperlihatkan trend menurun atau melandai.

Kepala Puskesmas Baebunta Kabupaten Luwu Utara, Hairul Muslimin, SKM, saat ditemui wartawan media ini, Senin, 23 Agustus 2021, menyebut adanya tambahan 3 kasus Covid-19, sehingga kasus positif aktif per hari Senin ini berjumlah 30 kasus.

Melihat trend kejadian infeksi Virus Corona masih terjadi, Hairul Muslimin, mengatakan pihaknya terus berupaya melakukan penanggulangan terhadap penyakit yang telah lebih setahun terakhir ini mewabah di dunia.

" Upaya penanggulangan melalui 3 T, yakni upaya Testing, Tracing, dan Treatment terhadap kejadian Covid-19 terus kami lakukan. Ini sebagai upaya kami dalam menurunkan angka kejadian Corona Virus, dan juga sebagai upaya meningkatkan angka kesembuhan kasus ini," jelas Kapus Baebunta.

Upaya Testing, menurut alumnus Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin Makassar ini, merupakan upaya pemeriksaan dini terhadap kontak erat atau kontak langsung penderita Covid-19, termasuk suspek Corona.
" Testing ini penting artinya dalam upaya memutus rantai penularan Corona Virus. Dengan testing atau pemeriksaan yang dilakukan melalui Swab Antigen dan Swab PCR, kita dapat mengetahui apakah telah terjadi infeksi atau tidak pada seseorang," sebut mantan Kapus Sabbang ini.

Adapun upaya Tracing (penelusuran) terhadap Kontak erat dan kontak langsung dari kasus positif Covid-19, lebih lanjut dijelaskan Hairul Muslimin, dilakukan oleh Tim Tracer yang merupakan gabungan dari unsur Puskesmas Baebunta, Babinsa, Babinkamtibmas, dan kader desa.

" Tim Tracer bekerja secara terkoordinasi di lapangan, melakukan pelacakan terhadap orang-orang yang dianggap kontak erat dan kontak langsung dari kasus konfirmasi positif Covid-19. Pelacakan ini dilaporkan secara real time melalui aplikasi Si Lacak yang telah dikembangkan oleh Kementerian Kesehatan," terang Hairul.

Terhadap kasus positif yang ditemukan, dijelaskan Kapus Baebunta, dilakukan upaya Treatment atau penanganan lebih lanjut.
" Treatment yang dilakukan terhadap kasus positif, berupa isolasi mandiri, atau pun karantina mandiri terhadap kontak erat. Dan terhadap kasus positif Covid-19 yang memerlukan perawatan lebih lanjut, dilakukan isolasi di Rumah Sakit," ucapnya.

Upaya Testing, Tracing, dan Treatment akan terus dilakukan, sehingga kejadian penyebaran Corona Virus Disease dapat terkendali.
" Upaya 3 T akan terus dilakukan, di samping upaya promosi kesehatan 5 M, Memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas, harapannya dengan upaya ini dan atas izin Allah, Baebunta dapat keluar dari Zona Merah Covid-19," pungkas Hairul Muslimin.(yus)