Warga Camba-Camba Tolak Dievakuasi ke Tempat Lain

SOROTMAKASSAR -- Gowa.

Sebanyak 13 Kepala Keluarga (KK) warga Camba-Camba, Dusun Sailong, Desa Sunggumanai, Kecamatan Pattalassang, Kabupaten Gowa, menolak dievakuasi ke tempat lain. Mereka memilih bertahan di dua rumah panggung yang telah dipersiapkan sebagai tempat pengungsian jika debit air di Bendungan Kajenjeng naik yang mengakibatkan banjir di pemukiman warga Camba-Camba. Padahal, perahu karet  telah dipersiapkan mengevakuasi mereka.

"Warga lebih memilih untuk tinggal di rumahnya. Padahal, setiap tahunnya banjir selalu melanda daerah itu sehingga mereka sudah dipersiapkan tempat pengungsian berupa rumah panggung," jelas Camat Pattalassang, Baharuddin, Rabu (23/01/2019) petang.

Mendengar hal itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan yang juga pemegang kendali tim evakuasi bencana di dataran rendah memerintahkan untuk mengirimkan makanan.

"Jika warga menolak dievakuasi pastikan suplai makanan mereka tercukupi. Kirimkan bahan  makanan dan gunakan perahu karet untuk mengantarnya," harap Adnan.

Kapospol Pattalasang Iptu Yuniarso yang juga berada di tempat kejadian mengakui kondisi banjir setiap tahunnya. Jadi mereka mempersiapkan diri dengan rumah panggung sebagai tempat pengungsian. Warga beberapa kali dibujuk pindah tapi mereka menolak. (alfian)