Saiful Arif Ajak Warga Buktikan Potensi Kemenangan di TPS

SOROTMAKASSAR -- Selayar.

Calon Wakil Bupati Saiful Arif sebagai pasangan calon (paslon) Bupati Basli Ali, mengajak dan mengingatkan bahwa potensi dan peluang kemenangan paslon BAS, berdasarkan berdasarkan data dan angka yang nyata, hendaknya menambah semangat dan gairah untuk membuktikan kemenangan nanti di TPS.

Hal ini disampaikan Saiful Arif saat menggelar kampanye di Manarai, Desa Bontoborusu, Kecamatan Bontoharu, Senin (02/11/2020).

Saat Saiful Arif sementara membawakan orasi politiknya, tiba-tiba muncul iring iringan pengantin, dan salah seorang peserta kampanye mengatakan bahwa itu adalah tanda-tanda kemenangan.

Para pengantar melambaikan tangan dengan menunjukkan dua jari, membuat Calon Wakil Bupati Saiful Arif menghentikan orasinya dan membalas lambaian tangan juga dengan dua jari kepada para pengiring. “Ini tanda–tanda kemenangan,” ucap audience secara spontan tanpa dikomando.

Sebagian pengiring laki–laki dan perempuan malah memisahkan diri dari rombongan saat meninggalkan rumah pengantin, dan mendatangi Saiful Arif untuk berjabat tangan, sembari berbisik, “insyaa Allah kita menang”. “Amin”, jawab Saiful sembari senyum.

Adegan ini disaksikan langsung oleh panwas, dan petugas pengamanan serta pelaksana kampanye.

Kampanye yang digelar disekitar pantai dipandu Irwan Sahar berjalan lancar, didominasi kaum hawa.

Mereka siap memenangkan Pilkada 9 Desember mendatang setelah mendengarkan orasi politik Saiful Arif dengan retorika khasnya yang selalu membakar semangat diselingi dengan humor–humor segar.

Namun, kata Saiful mengingatkan, kita tak boleh takabur. Potensi dan peluang kemenangan berdasarkan data dan angka yang nyata, hendaknya menambah semangat dan gairah untuk membuktikan kemenangan nanti di TPS.

Ingat, kata Saiful seraya menambahkan, TPS adalah penentu terakhir kemenangan. Maka ajak semua tetangga dan keluarga untuk berbondong–bondong ke TPS dan mencoblos…..?, tanyanya dengan suara meninggi yang disambut dengan suara gemuruh dari audience "nomor dua".

Seperti biasa, selama 60 menit, Saiful Arif memaparkan data dan angka yang menjadi dasar perhitungan untuk meraih kemenangan, diselingi dengan informasi obyektif untuk menepis issu–issu miring yang sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak tertentu terhadap paslon nomor 2.

Kampanye diakhiri dengan yel-yel, lalu dilanjutkan dengan shalat ashar berjamaah di Masjid Manarai. (Ucok Haidir)