Produk 'Lala and Lilo' Karya Mahasiswa Universitas Negeri Malang Akan Diproduksi Massal


SOROTMAKASSAR -- Malang.

Produk 'Lala and Lilo' karya mahasiswa Universitas Negeri Malang (UNM) akan diproduksi massal dan kemudian bakal diperkenalkan kepada orangtua dan guru TK sebagai media pembelajaran bahasa Inggeris untuk anak usia prasekolah yang memiliki tingkat efektifitas dan efisiensi lebih baik.


Dalam press releasenya yang diterima media ini Selasa (06/08/2019), Indra Nurdien Hakim selaku Anggota Tim Mahasiswa Pendidikan Teknik Elektro UNM mengungkapkan, terciptanya produk ini berawal dari permasalahan yang didapatkan dari studi lapangan pada salah satu TK di kota Malang, Jawa Timur. 

Sepulang dari studi lapangan tersebut, Indra dan kawan-kawan mendapatkan permasalahan yang kemudian menjadi alasan terciptanya produk 'Lala and Lilo'. Kalau pada umumnya produk itu tercipta hanya lewat sebuah inovasi, beda halnya dengan 'Lala and Lilo' yang tercipta karena ada sebuah permasalahan dan ingin menciptakan inovasi produk yang bermanfaat dan dapat diterima masyarakat.

Menurut Indra, 'Lala and Lilo' memang sengaja diciptakan sebagai buku bercerita berbahasa Inggeris berbunyi untuk anak prasekolah. Tapi tidak menutup kemungkinan produk ini nantinya akan melebarkan sayap merangkap disektor tingkatan lainnya.

Indra menjelaskan lagi, 'Lala and Lilo' ini bukan buku bercerita berbahasa Inggeris berbunyi pertama kalinya yang diciptakan. Sebelumnya telah ada produk serupa akan tetapi tidak berfokus kepada anak usia prasekolah.

"Penelitian ini juga berdasarkan sumber data yang saya temukan. Buku itu menggunakan tombol yang diletakkan pada buku. Selain itu, penggunaan tombol yang diletakkan pada buku tidak efisien untuk anak usia prasekolah," imbuhnya.

Kelemahan-kelemahan itulah yang dijadikan oleh mahasiswa bimbingan Hasti Rahmaningtyas, SPd, MA ini dimanfaatkan sebagai kelebihan dan akan diperkenalkan ke TK di seluruh Indonesia.

Menggunakan aplikasi android sebagai pengeluaran suara, ia menilai media pembelajaran tersebut memiliki tingkat keamanan yang lebih baik terhadap anak prasekolah.

Selain itu, dalam aplikasi android juga terdapat 10 tombol yang berisi suara tiap halaman guna memudahkan penggunaan bagi anak prasekolah.

Berdasarkan kajian yang cukup mendalam, maka 'Lala and Lilo' akan diproduksi masal yang kemudian bakal diperkenalkan kepada orangtua dan guru TK sebagai inovasi media pembelajaran baru yang memiliki tingkat efektivitas dan efisiensi lebih baik.

Dengan demikian, diharapkan 'Lala and Lilo' mampu mengoptimalkan pembelajaran bahasa Inggeris untuk anak usia prasekolah di seluruh Indonesia. 

"Produk ini juga diperkenalkan melalui media sosial, dan juga website yang telah dipersiapkan. Media yang kita miliki saat ini yaitu instagram @lalalilo_project, dan juga website https://lalalilopublishing.wixsite.com/childbook," pungkas Indra Nurdien Hakim. (*)